Bikin Penasaran, Perkembangan Electric Vehicle di Negara Berkembang

Bikin Penasaran, Perkembangan Electric Vehicle di Negara Berkembang

You are currently viewing Bikin Penasaran, Perkembangan Electric Vehicle di Negara Berkembang
Bikin Penasaran, Perkembangan Electric Vehicle di Negara Berkembang

Bikin Penasaran, Perkembangan Electric Vehicle di Negara Berkembang

Perkembangan electric vehicle atau kendaraan listrik di negara berkembang, seperti Indonesia dan India, patut menjadi sorotan. Pasalnya, kendaraan dengan tenaga penggerak listrik digadang-gadang sebagai produk teknologi yang ramah lingkungan.

Berbicara tentang perkembangan kendaraan listrik, sebenarnya Indonesia sendiri sudah menyatakan kesiapan menerima. Kesiapan tersebut terbukti dari keluarnya Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) untuk Transportasi Jalan.

Termasuk kesiapan dalam produksi komponen penunjang electric vehicle. Antara lain: baterai, inverter, motor listrik, dan sebagainya. Lebih jauh lagi, pemerintah Indonesia sudah mempunyai rencana roadmap untuk kendaraan listrik. Peta jalan (roadmap) tersebut berada di dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 27 Tahun 2020.

Perkembangan Electric Vehicle di Negara Berkembang

Electric vehicle adalah kendaraan yang bergerak menggunakan motor dengan bahan bakar listrik. Baik itu mobil maupun sepeda motor. Yang mana electric vehicle menjadi salah satu alternatif penggunaan energi ramah lingkungan yang berkelanjutan.

Melihat beberapa fakta di atas bahwa sebenarnya di negara berkembang seperti Indonesia, sudah siap memasuki era teknologi ini. Baik melalui regulasi pemerintah pusat, penyiapan komponen electric vehicle, hingga rencana roadmap kendaraan listrik.

Lantas, apakah electric vehicle akan segera menggusur kepopuleran kendaraan dengan bahan bakar bensin? Menurut beberapa penelitian, negara maju pun masih butuh penyesuaian dengan waktu yang tidak sebentar. Jadi kemunculan kendaraan listrik tidak langsung mengganti penggunaan kendaraan berbahan bakar lain.

Setiap inovasi tidak jarang menuai kritik dan saran di samping pujian kebanggaan. Electric vehicle tampaknya akan menjadi hal baru yang langsung bersinggungan dengan kehidupan masyarakat. Yang semula menggunakan motor bensin, berganti jadi motor listrik. Yang semula menggunakan mobil bensin, berganti jadi mobil listrik.

Perkembangan Electric Vehicle di Indonesia

Guna mempercepat popularisasi kendaraan listrik di Indonesia, pemerintah telah membuat berbagai regulasi dan kemudahan untuk masyarakat. Selain menyiapkan infrastruktur khusus hingga kemudahan mendapat komponen kendaraan listrik. Berbagai macam regulasi mendorong masuknya teknologi kendaraan listrik ke Indonesia.

Kemudahan dalam regulasi itu bersifat fiskal maupun non-fiskal bagi konsumen. Misalnya PPnBM 0% dan BBN-KB 0% untuk KBLBB di Pemprov DKI Jakarta, yang masing-masing diatur dalam PP No 74/2021 dan Pergub No 3/2020.

Sedangkan untuk produsen atau perusahaan kendaraan listrik, kemudahan regulasi dari pemerintah Indonesia meliputi: bisa memanfaatkan fasilitas tax holiday atau mini tax holiday, tax allowance, pembebasan bea masuk, dan kemudahan yang lain.

Di sisi lain, baterai yang menjadi jantung dari electric vehicle, bahan baku primernya sebagian besar tersimpan di Indonesia. Kita patut berbangga, lantaran nikel, kobalt, mangan, dan aluminium merupakan beberapa sumber daya alam Indonesia.

Terlepas dari itu, pertanyaan selanjutnya apakah kita siap dengan teknologi baru yang berkaitan dengan kendaraan listrik ini? Perkembangan electric vehicle sudah lampu merah di negara berkembang, terutama Indonesia. Cepat atau lambat, kita mesti menyesuaikan diri dan adaptasi dengan perkembangan itu!

Tinggalkan Balasan